Meningitis adalah gejala peradangan yang mengenai
lapisan selaput pelindung jaringan otak dan sum-sum tulang belakang yang juga
menimbulkan eksudari berupa pus atau serosa yang disebabkan oleh bakteri tau
virus. Penyakit ini disebabkan oleh mikroorganisme, kanker, jamur, luka fisik,
dan obat obatan tertentu yang dikonsumsi oleh pasien dan parasite yang menyebar
ke dalam darah dan melebur ke cairan otak. Penyakit ini dikategorikan sebagai
penyakit serius yang harus segera mendapatkan penanganan, mengingat letak
penyakit ini berada di dekat otak dan tulang belakang sehingga dapat
menyebabkan kerusakan gerak, pikiran bahkan berujung pada kematian.
Ada dua jenis penyakit meningitis yaitu meningitis
viral dan meningitis bakteri. Bakteri yang dapat menyebabkan penyakit
meningitis antara lain :
- Streptococcus Pneumoniae
Streptococcus Pneumoniae adalah salah
satu bakteri penyebab meningitis terbanyak yang menyerang bayi dan anak-anak.
Jenis bakteri ini juga dapat menyebabkan infeksi paru-paru, telinga, dan rongga
hidung (sinus).
- Neisseria Meningitidis
Bakteri
jenis ini adalah bakteri kedua terbanyak kedua setelah Streptococcus Pneumoniae yang dapat menyebabkan penyakit
meningitis. Bakteri ini menyerang saluran pernafasan bagian atas dan bakteri
masuk ke dalam saluran peredaran darah menuju ke otak. Infeksi akibat serangan
bakteri ini beresiko tinggi karena dapat menyebabkan kematian hanya dalam
jangka waktu 24 jam hingga 48 jam.
- Haemophilus Infuenza
Bakteri
haemophilus influenza tipe b adalah
jenis bakteri yang bisa diatasi dengan pemberian vaksin HIB.
- Listeria Monoctygones
Bakteri
penyebaba meningitis ini umumnya banyak dijumpai di banyak tempat bahkan ada
pada makanan yang telah tercampur dengan bakteri ini. Bakteri listeria ini berasal dari hewan yang
dipelihara dan makanan yang memiliki potensi terkontaminasi bakteri dengan
jenis listeria seperti keju, hot dog dan sandwich.
- Staphylococcus Aureus dan
Mycobacterium Tubercolosis
Bakteri
penyebab meningitis lainnya adalah Staphylococcus
Aureus dan Mycobacterium Tubercolosis
yang merupakan salah satu penyebab penyakit TBC.
Tanda dan gejala penyakit meningitis yang umum
dikalangan pasien usia remaja dan dewasa adalah leher kaku dan terasa sakit
terutama ketika mencoba menempatkan dagui pada bagian dada. Sedangkan gejala
lainnya yang mungkin ditimbulkan adalah demam, kejang, muntah, kepala terasa
nyeri hingga hilangnya kesadaran. Pada bayi gejala yang diperlihatkan akan
sulit dikenali karena pada umumnya mereka belum bisa menunjukka detail
ekspresi, hanya saja mungkin bayi menjadi rewel dan tak mau makan, timbulnya
ruam yang ketika disentuh akan membuat menangis. Sementara gejala pada anak
mirip seperti flu yakni dapat berupa batuk atau kesulitan bernafas.
Penyakit meningitis ini penularannya mudah yang mana
penularannya ini bisa disebabkan oleh mikroorganisme. Bakteri, virus, dan
jamur. Jika tidak disembukan sejak usia dini maka dikhawatirkan akan
mengakibatkan keluhan tubuh yang lebihh fatal, diantaranya tuna ganda seperti
lumpuh ataupun gangguan mental. Adapun media yang dapat menjadi bagian dari
penularan penyakit meningitis adalah melalui ingus dan cairan ludah saat
bersin, tertawa ataupun berbicara. Media lainnya yang bisa menjadi media
penularan penyakit meningitis seperti gelas, piring, dan peralaatan makan yang
digunakan si penderita. Selain itu handuk dan tisu juga bisa menjadi media
penularan.
Ketika gejala-gejala di atas dirasakan, sebaiknya
pasien segera mendapatkan penanganan medis oleh dokter. Fungsi lumbal merupakan
tes laboratorium yang amat penting untuk mendekteksi penyakit meningitis. Hal ini
juga disebut dengan spinal tap.pasien
akan diperiksa lebioh dalam dan sampel cairan akan diambil dari dalam tulang
belakang dan diuji unutk diperiksa apakah mengandung organisme yang menyebabkan
penyakit meningitis.
Beberapa cara untuk mencegah penyakit meningitis antara
lain :
- Menjaga dan meningkatkan
kebersihan
Tranmisi
penyakit meningitis ini dapat dicegah dengan meningkatkan tingkat kebersihan
diantara orang-orang dengan resikoo infeksi dan diantara mereka yang mungkin
menyebarkan penyakit. Hal ini yang paling penting adalah menjaga kebersihan
tangan karena tangan adalah media yang paling beresiko untuk menularkan virus
dan bakteri. Untuk itu biasakanlah mencuci tanggan dengan menggunakan sabun
anti kumandengan air yang mengalir.
- Hindari berbagai
peralatan
Berbagai
peralatan seperti menggunakan piring, gelas, sedotan, handuk dan peralatan lain
yang digunakan sama dengan si penderita akan mempermudah penyebaran bakteri
meningitis. Oleh karena itu hindari penggunaan peralatan yang baru saja
digunakan oleh penderita meningitis,
- Tutup hidung dan mulut
saat bersin
- Konsumsi antibiotik saat
sedang bersama-sama dengan orang yang terjangkit virus
Hal
ini merupakan pencegahan terhadap bagaimana mudahnya virus meningitis menyebar.
Demikian disimpulkan bahwa penyakit meningitis atau
radang selaput otak adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri yang mana
dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui kontak jarak yang dekat.
Semoga bermanfaat bagi pembaca semua.
0 Response to "PENGERTIAN MENINGITIS"
Post a Comment